Bertani
17 January 2023 - 1 Min. Read
Sebab-akibat dalam sudut pandang orang bertani.
Bertani
17 January 2023 - 1 Min. Read
Sebab-akibat dalam sudut pandang orang bertani.
Lagu oleh Dere - Berisik (Digubah dalam Piano Instrumental oleh Gusti Indra Muliawan).
Dalam menanam, kita tidak pernah tau akan bagaimana tanaman itu nanti.
Apakah berbuah, atau tidak berbuah? Apakah tumbuh rimbun meneduhkan, atau belukar menyesakkan? Menghidupi kehidupan, atau jadi benalu yang menyusahkan?
Kita mungkin dapat memprediksi, namun bagaimana kenyataanya apakah sudah pasti?
Begitu pula tutur kata maupun perangai kita kepada orang lain.
Apakah mendapat balasan baik, atau tak berbalas sama sekali?
Apakah menjadi penenang bagi orang lain, atau semakin merisaukan mereka?
Apakah menggerakan orang bagai teladan, atau justru menjadi beban?
Seringkali kita tidak berpikir jauh kesana.
Kadangkala juga kita berpayah menanam benihnya, orang lain yang memetik buahnya.
Apakah kita rela? Apakah berlandaskan cinta? Apakah sengaja untuk mereka? Apakah sudah seharusnya menjadi tanggungjawab kita?
Lalu bagaimana bila kita dengan abai menanam dan orang lain yang tertusuk durinya?
Pernahkah terpikir bahwa sebuah kalimat remeh temeh dapat menjadi bumerang bahkan bagi orang disekitar kita?
Pernahkan khawatir kalau kita akan menyakiti perasaan orang lain?
Pernahkan bergumam doa buruk macam apa yang akan mengarah kepada kita bila kita melukai seseorang?
Pernahkah risau bahwa seseorang dapat menaruh dendam bahkan terhadap kesalahan yang mungkin sangat sepele?
···
Hari ini aku bertemu dengan bagaimana sebab akibat bekerja. Seseorang mengalami akibat ku cari tahu sebabnya... Aku membuat sebab aku temukan akibatnya...
Barangkali dia begini karena dulu dia begitu kepadaku. Boleh jadi karena aku begini kini dia menjadi begitu.
Memang rasanya hanya sekadar asumsi kosong, namun nampak jelas seperti petuah apa yang kau tabur itulah yang kau tuai.
Kita tidak mungkin tidak berdosa kepada orang lain.
Barangkali memang kita perlu sering-sering minta maaf.
Dan juga mungkin kita perlu lebih hati-hati lagi.